Si Raja Penalti, Juve Gagahi Milan Lewat Adu Penalti
Penulis: Arief Hidayat
Dapat disapa di akun Twitter @Ariefhidt
Juventus gagahi Milan dengan skor akhir 6-5 lewat drama adu penalti setelah pertandingan berlangsung imbang 2-2 dalam 90 menit dalam laga di Dignity Health Sports Park, Carson, California, Jumat, 28 Juli 2023. Mengindahkan puasa Asyura, Milan jadi gagal petik kemenangan dari klub yang bulan lalu poinnya kena pengurangan.
Padahal klub yang berhasil tampil di UCL musim 2023/2024 lewat jalur hibah ini sempat tampil garang dengan selalu unggul lebih dulu. Pertama lewat hantaman kepala Malick Thiaw yang mendorong bola masuk ke gawang Szczęsny imbas dari umpan pemain berambut pink magenta Theo Hernandez di menit 24.
Fans Juventus di Indonesia seperti kurang peduli akan ketertinggalan ini. Tidak seperti semangat juang Bang Sandy Der Panzer yang mau gak mau, hidup matinya harus melihat Milan menang tanpa banter. Namun, Dewi Fortuner masih sayang kepada Juventus, karena Danilo menyamakan kedudukan lewat jurus sambar bola di depan gawang bersama usai khalayak ramai berseragam hitam putih mencoba berkali-kali menyepak bola ke gawang.
Sang Kapten berselebrasi di depan Leo Bonucci yang sedih ban kaptennya dicuri. Masih di babak pertama, Giroud kembali membuat gemuruh di stadion lewat golnya yang khas. Ia lepas dari jebakan offside dan menendang bola ke gawang Juventus. Szczęsny hanya pasrah mengangkat tangan seperti tengah diabsen berharap gol tersebut offside.
Babak kedua dimulai dengan skor 1-2 dan Milan yang jersey-nya mirip Lyon unggul sementara. Meski unggul, bukan berarti pemegang 7 kali juara 2 UCL (runner up) ini lengah. Allegri mulai memasukkan semua pemain yang dibawanya ke lapangan. Hanya saja wasit mencegah dan mengedukasinya untuk lakukan subsitusi bukan keroyokan.
Szczęsny yang sudah dibobol 2 kali diganti dengan kiper kawakan Pinsoglio. Tak lama babak kedua berlangsung, di menit 48’ Daniele Rugani menanduk umpan panjang Chiesa dari sepakan bebas. Bola masuk menembus gawang kawalan Killmonger musuhnya Black Panther. Ini menjadi gol keempat dalam pertandingan dan seluruh gol berawal dari situasi set piece.
Pertandingan masih berlangsung sengit. Hingga menit ke 90 tidak tampak Allegri akan keluar dari jabatan pelatih. Sementara pemain muda terus dimasukkan ke lapangan guna mendapatkan menit bermain.
Hingga peluit panjang (bukan seruling tapi bunyi peluitnya yang panjang) ditiup, Juventus mengimbangi Milan 2-2 di Negeri Paman Sam (non Bimbo). Pertandingan harus dilanjutkan dengan adu penalti langsung karena di match ini wajib ada pemenang lantaran kadung taruhan bayar lapangan.
Pada adu penalti ini Pinsoglio tampil gemilang. Kiper yang setia membela Juventus itu mampu menepis 2 tendangan penalti Milan dan 1 penendang Milan yang gagal membuat Juventus menangi pertandingan ini. Pinsoglio yang namanya selalu ada dalam skuad, tapi jarang dilibatkan, ternyata memiliki kemampuan yang no debat.
Pinsoglio adalah contoh bagi milenial baru di Juventus yang senang dengan bacotan pengen keluar dari Zona Nyaman. Terus-menerus duduk di zona nyaman tak membuat kemampuan kiper 33 tahun ini sombong dan gagal. Kesabarannya duduk di bangku cadangan, pakai baju kiper tapi gak jaga gawang, menghasilkan gelar MOTM di match ini. Sebelum pertandingan, tentu banyak orang tak menyangka Pinsoglio bakal menjadi MOTM.
Juventus berhasil menang akibat aksi terakhir Pinsoglio di garis gawang. Laga persahabatan ini adalah momen penting bagi Juventus musim ini, lantaran ini jadi satu-satunya wadah Juventus bisa tanding lawan tim Eropa lainnya.
Selain itu, match ini juga pandangan pertama Juventini melihat langsung para pemain anyar maupun pemain muda yang bolak-balik keluar masuk Juventus. Salah satunya adalah Weah yang bermain apik kali ini.
Bagi yang belum sempat nonton karena kerja atau takut dosa nonton streaming pakai laptop kantor, berikut saya beri intip skuad yang turun pada laga ini yang dikutip dari Detik.Sport :
Juventus: Szczesny (Pinsoglio, 46′), Danilo (Sandro, 46′), Bremer (Rugani, 46′), Gatti (Huijsen, 61′), Weah (Soule, 61′), McKennie (Boende, 61′), Locatelli (Caviglia, 61′), Miretti (Iling-Junior, 46′), Cambiaso (Kostic, 46′), Chiesa (Milik, 61′), Kean (Yildiz, 61′)
AC Milan: Cari sendiri
