Leipzig Vs Juventus, Bianconeri Comeback dengan 10 Pemain
JAKARTA – Drama tersaji pada matchday kedua Liga Champions antara RB Leipzig melawan Juventus di Red Bull Arena Leipzig, Kamis (3/10/2024) dini hari WIB. Lagu tersebut diwarnai kartu merah dan penalti.
Pertandingan berlangsung ketat sejak wasit asal Prancis, Francois Letexier, meniup peluit. Juventus dan RB Leipzig berebut mengambil inisiatif permainan.
Namun, sayang, Juventus harus kehilangan dua pemainnya saat laga baru berjalan. Bremer terpaksa harus ditarik keluar pada menit ke-6 lantaran cedera dan digantikan Federico Gatti. Selang enam menit kemudian, giliran Nicolas Gonzalez yang harus mengakhiri laga lebih awal sehingga posisinya digantikan Francisco Conceicao.
Di tengah pertandingan yang alot, anak asuh Thiago Motta mendapat peluang lewat sepakan Nicolo Fagiolo. Tendangan tersebut sempat membentur Dusan Vlahovic, tapi masih bisa dimentahkan kiper Leipzig, Peter Gulacsi.
Namun, situasi seketika berbalik. Bola yang dimentahkan Gulacsi itu lalu dibuang bek Leipzig. Lewat transisi cepat, bola tersebut diterima Lois Openda dari sisi kiri lapangan. Ia lalu mengirimkan umpan yang mampu diterima dan dikontrol dengan baik oleh Benjamin Sesko. Pemain berpaspor Slovenia itu lalu melesakkan tendangan keras yang sempat membentur mistar dan masuk ke gawang yang dikawal Michele Di Gregorio. 1-0 tuan rumah memimpin pada menit 30. Ini kali pertama Juventus lebih dulu tertinggal pada pertandingan musim ini. Skor tersebut bertahan hingga turun minum.
Pada awal babak kedua, Juventus memiliki peluang lewat Teun Koopmeiners. Namun, sepakan pemain Belanda itu hanya membentur tiang gawang.
Barulah pada menit 50, Dusan Vlahovic mampu memecah kebuntuan. Berawal dari umpang silang dari Andrea Cambiaso di sisi kiri pertahanan Leipzig, Vlahovic berhasil menuntaskannya menjebol gawang Leipzig. Skor menjadi sama kuat 1-1.
Tuan rumah kemudian balik mengancam lewat sepakan Openda. Namun, tendangannya hanya membentur tiang gawang.
Petaka datang menghampiri Juventus. Di Gregorio yang maju untuk menyapu bola diganjar kartu merah karena dianggap handball di luar kotak penalti pada menit 59.
(Ilustrasi/X/@burung_kondor)
Seakan tak cukup, Juventus kemudian dihukum penalti karena handball Douglas Luiz. Sesko yang maju sebagai algojo kemudian membuat tuan rumah unggul lewat tendangan penaltinya. Skor berubah menjadi 2-1 pada menit 65.
Ketinggalan dalam posisi bermain dengan 10 pemain, tak membuat Koopmeneirs patah semangat. Bahkan 3 menit berselang, La Vecchia Signora berhasil menyamakan kedudukan. Adalah Vlahovic yang kembali mencatatkan namanya di papan skor. Striker asal Serbia itu melesakkan tembakan kaki kiri cantik dari luar kotak penalti tanpa mampu dijangkau kiper Leipzig.
Usai gol tersebut, Leipzig kembali menyerang. Sejumlah peluang diperoleh Openda, Xavi Simons, hingga pemain pengganti Antonio Nusa. Namun sayang, sejumlah peluang itu tak ada yang berbuah gol.
Justru Juventus yang berhasil mencetak gol. Lewat aksi individunya, Conceicao berhasil melewati dua pemain lawan lalu melesakkan tendangan kaki kiri mendatar. Bola melaju melesak ke gawang tanpa dapat dihalau Gulacsi sehingga skor berubah menjadi 2-3 pada menit 82.
Di sisa waktu normal dan tambahan waktu 9 menit, tim tuan rumah terus berusaha menyamakan kedudukan. Namun, skor 2-3 bertahan hingga akhir pertandingan.
Pada pertandingan ini, tim asuhan Motta berhasil comeback setelah dua kali tertinggal. Bahkan kondisi itu terjadi saat Si Nyonya Tua bermain dengan 10 orang. Hal unik lainnya, Juventus kembali mencetak 3 gol. Diketahui, sepanjang musim ini, Juventus selalu mencetak 3 gol, jika pertandingan tidak berakhir dengan skor 0-0.
